Langsung ke konten utama

Ilmu Sosial Dasar tgs 1 Contoh permasalahan sosial


Surabaya pulangkan 81 penyandang masalah sosial ke daerah asal

Surabaya pulangkan 81 penyandang masalah sosial ke daerah asal
Arsip Foto. Petugas mengawasi sejumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang berada di dalam mobil menunggu pemulangan di Balaikota Surabaya, Jawa Timur, Senin (11/7/2016). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Surabaya, Jawa Timur (ANTARA News) - Pemerintah Kota Surabaya pada Senin memulangkan 81 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), yang terdiri atas penderita psikotik, gelandangan dan pengemis, ke daerah asal mereka.

PMKS yang dipulangkan ke daerah asal meliputi 56 penderita psikotik, yang kondisinya telah dinyatakan baik oleh dokter, serta 25 gelandangan/pengemis yang selama ini ditampung di Lingkungan Pondok Sosial.

Mereka dipulangkan ke daerah asal mereka di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta, Sulawesi, Flores Timur di Nusa Tenggara Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pemulangan PMKS bulan ini dilakukan menggunakan 11 mobil yang menuju daerah-daerah di Jawa Timur serta dua bus ke Jawa Tengah dan Jawa Barat. PMKS dari daerah lainnya dipulangkan menggunakan kapal atau pesawat.

"Selama perjalanan mereka didampingi satu dokter,tujuh anggota TKSK dan dua orang perwakilan dari Dinsos," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di halaman Taman Surya, Surabaya.

Dia berharap para penyandang PMKS yang sudah menjalani rehabilitasi itu bisa mendapat pekerjaan di daerah asal. 

"Surabaya ini dikontrol terus, jadi tolong jangan kembali, jika tidak ada yang dikerjakan," katanya.

Risma menjelaskan pemerintah kota sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah tempat PMKS berasal supaya mereka mau menampung dan merawat PMKS yang membutuhkan perawatan setibanya di daerah masing-masing. 

"Saya sudah meminta bantuan sekaligus menjelaskan kepada kepala daerah dan gubernur setempat bahwa sudah bertahun-tahun warganya ditampung di Liponsos Keputih Surabaya dan sudah dinyatakan sembuh oleh tim dokter," kata Risma. 

Ia menambahkan pemerintah kota memutuskan memulangkan PMKS karena Liponsos Keputih sudah tidak cukup lagi untuk menampung mereka. 

"Dalam sehari pasien PMKS selalu bertambah satu sampai tiga orang, kan lama-kelamaan tidak cukup ruangannya, kalau pun diperlebar gedungnya juga sulit untuk merawat dan mengawasinya," katanya. 

Ia mengatakan selama berada di Lingkungan Pondok Sosial, PMKS mendapatkan semua kebutuhan seperti makan, obat, pakaian dan layanan kesehatan dari tim dokter. 

Pemerintah kota, ia menjelaskan, memulangkan mereka karena semestinya berada dan mendapat perawatan di lingkungan keluarga atau yang terdekat dengan keluarga.

Ia menambahkan pemerintah kota sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait guna memastikan para penyandang masalah sosial bisa mendapatkan tempat pelayanan bagi PMKS di daerah asal.

"Mereka itu manusia, siapa yang mau jadi gila, bisa saja kami lempar keluar. Tetapi kami tidak mau karena mereka juga sama seperti kita. Mereka bukan barang yang bisa dilempar-lempar begitu saja," ujarnya.


Pewarta: 
Editor: Maryati
COPYRIGHT © ANTARA 2017

(Tulisan ini dibuat hanya untuk kepentingan tugas kuliah semata)


LATAR BELAKANG

Psikosis adalah kondisi di mana penderitanya mengalami kesulitan membedakan kenyataan dan imajinasi. Gejala yang muncul pada penderita psikosis berupa delusi atau waham, dan halusinasi. Sebagai contoh, penderita psikosis akan memiliki anggapan bahwa dirinya seorang agen rahasia negara namun pada kenyataannya tidak, atau mendengar suara orang berbicara meski tidak ada yang bersuara.

Meledaknya PMKS(Penyandang masalah kesejahteraan sosial)yang ada di daerah pada contoh diatas berada di daerah surabaya membuat pemerintah harus turun tangan dalam menangani masalah ini

TUJUAN

Tujuan dibuatnya penulisan ini agar dapat membuka wawasan tentang PMKS serta mencari solusi untuk membantu menagani permasalahan tersebut

MANFAAT

Penulisan ini diharapkan dapat membuat kita menjadi peka terhadap pemasalahan ini serta memberikan pembelajaran tentang permasalahan sosial

Isi

   Seperti contoh berita diatas membahas mengenai permasalahan sosial PMKS(Penyandang Masalah Kesejahteraan sosial khususnya gelandangan dan pengemis yang terjadi dikota besar seperti surabaya membuat pemerintah untuk mengambil tindakan cepat dengan cara memulangkan mereka kembali kedaerah asalnya.

   Permasalahan ini khususnya gelandangan dan pengemis dapat timbul dikarenakan masalah ekonomi yang membuat mereka ingin bekerja dikota besar angan ingin mendapakan kehidupan yang lebih baik tetapi tidak sesuai yang dibayangkan mungkin dikarnakan sulitnya mencari lapangan pekerjaan dikampung mereka atau mungkin karna ajakan saudara mereka yang medapatkan banyak uang dari hasil mengemis di kota besar entahlah

dampak yang dapat timbul dari gelandangan dan pengemis salah satunya ialah masalah keamanan dan ketertiban

   cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut ialah rehabilitasi sosial/juga dapat bekerja sama dengan pemerintah setempat dengan membuka lapangan pekerjaan di daerah2 (desa)

KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat di ambil dari penulisan diatas ialah penanganan masalah sosial yang ada dimasyarakat pemerintah harus cepat tanggap dalam menghadapi permasalahan sosial ini

ANALISIS

Jumlah PMKS yang semakin meningkat dikota besar membuat pemerintah untuk mengambil tindakan cepat banyak langkah yang dapat diambil seperti pada contoh berita diatas dilakukan dengan cara pemulangan ke daerah asal atau dengan melakukan rehabilitasi kepada gelandangan dan pengemis


permasalahan ini khususnya gelandangan dan pengemis dapat timbul dikarnakan permasalahan ekonomi
referensi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konsep Data Mining

Data Mining    Data mining mengacu pada proses untuk menambang (mining) pengetahuan dari sekumpulan data yang sangat besar [Jiawei, 2001]. Sebenarnya   data mining merupakan suatu langkah dalam knowlegde discovery in databases (KDD). Knowledge discovery sebagai suatu proses terdiri atas pembersihan data (data cleaning), integrasi data (data integration), pemilihan data (data selection), transformasi data (data transformation),   data mining, evaluasi pola (pattern evaluation) dan penyajian pengetahuan (knowledge presentation). Kerangka proses data mining yang akan dibahas tersusun atas tiga tahapan, yaitu pengumpulan data (data collection), transformasi data (data transformation), dan analisis data (data analysis) [Nilakant, 2004]. Proses tersebut diawali dengan preprocessing yang terdiri atas pengumpulan data untuk menghasilkan data mentah (raw data) yang dibutuhkan oleh data mining, yang kemudian dilanjutkan dengan transformasi data untuk mengubah data mentah menjadi format yang

Proses Dalam Organisasi

PROSES DALAM ORGANISASI ORGANISASI: Pengertian Organisasi menurut para ahli 1. Menurut Stephen P. Robbinss Organisasi merupakan kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan. 2. Menurut James D Mooney Organisasi merupakan bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama. 3. Menurut Stoner Organisasi merupakan suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama. 4. Menurut Chester I Bernard Organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih. 5. Menurut Schein Organisasi merupakan suatu koordinasi rasional kegiatan sejumlah orang untuk mencapai tujuan umum melalui pembagian pekerjaan dan fungsi lewat hirarki otoritas dan tanggungjawab. 6. Menurut Kochler Organisasi mer